Kuasa kebangkitan

Filipi 3:10:

"Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, dimana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya."

📖 Apa yang dimaksud dengan kuasa kebangkitan-Nya?

"Kuasa kebangkitan Kristus" bukan sekadar peristiwa Yesus bangkit dari kematian, tetapi kuasa yang bekerja dalam kehidupan orang percaya. Paulus rindu bukan hanya mengetahui secara intelektual, tetapi mengalami kuasa itu dalam hidupnya.

Beberapa makna pentingnya:

1. Kuasa yang memberi hidup baru
   – Kebangkitan Kristus membuktikan kemenangan-Nya atas dosa dan maut. Kuasa itu juga memberi kita hidup baru, sehingga kita tidak lagi diperhamba oleh dosa.
   👉 Roma 6:4 – "…supaya sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru."

2. Kuasa yang memberi kemenangan atas dosa
   – Kuasa kebangkitan adalah kuasa Roh Kudus yang memampukan kita untuk melawan godaan dan hidup dalam kekudusan.
   👉 Roma 8:11 – "Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya yang diam di dalam kamu."

3. Kuasa yang memberi pengharapan akan kebangkitan tubuh
   – Sama seperti Kristus bangkit, orang percaya juga akan dibangkitkan kelak untuk hidup kekal bersama-Nya.
   👉 1 Korintus 15:20-22.

4. Kuasa yang menguatkan di tengah penderitaan
   – Paulus menekankan bahwa kuasa kebangkitan memberi kekuatan untuk bertahan dalam penderitaan demi Kristus, karena kita tahu akhir hidup bukan kematian, melainkan kebangkitan dan kemuliaan bersama-Nya.

---

✨ Jadi, "kuasa kebangkitan-Nya" adalah kuasa Allah yang membangkitkan Yesus dari kematian, yang kini juga bekerja dalam hidup kita:

• Mengubah hidup lama menjadi baru.
• Memberi kekuatan untuk mengalahkan dosa.
• Menjamin pengharapan hidup kekal.
• Menguatkan kita dalam penderitaan.