keselamatan oleh Iman
KESELAMATAN OLEH IMAN
Mari kita lihat Efesus 2:8–9 (TB):
“Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.”
💡 Arti “Iman” dalam konteks Efesus 2:8–9
Kata “iman” (Yunani: pistis) di sini berarti kepercayaan yang penuh dan penyerahan diri sepenuhnya kepada Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat.
Bukan sekadar percaya secara intelektual bahwa Yesus ada, tetapi percaya dengan hati yang membawa tindakan penyerahan dan ketaatan.
Jadi, iman di sini adalah sarana, bukan sebab keselamatan.
Keselamatan berasal dari kasih karunia Allah, dan iman adalah tangan yang menerima kasih karunia itu.
📖 Penjelasan lebih mendalam:
-
“Karena kasih karunia kamu diselamatkan”
- Kasih karunia (charis) berarti anugerah yang tidak layak kita terima.
Allah menyelamatkan kita bukan karena kebaikan atau usaha kita, melainkan karena kasih dan belas kasih-Nya semata.
- Kasih karunia (charis) berarti anugerah yang tidak layak kita terima.
-
“Oleh iman”
- Artinya kita menerima kasih karunia itu dengan percaya kepada Yesus Kristus.
- Iman bukanlah pekerjaan manusia untuk mendapatkan keselamatan, tetapi respon hati yang percaya bahwa karya Kristus di salib cukup untuk menebus dosa kita.
-
“Bukan hasil usahamu … supaya jangan ada orang yang memegahkan diri”
- Paulus menegaskan bahwa keselamatan bukan hasil perbuatan baik, melainkan sepenuhnya karya Allah.
- Ini meniadakan kesombongan rohani; kita diselamatkan bukan karena kita hebat, tapi karena Allah penuh kasih.
📚 Ayat-ayat pendukung:
-
Roma 3:28
“Karena kami yakin, bahwa manusia dibenarkan karena iman, dan bukan karena ia melakukan hukum Taurat.”
-
Galatia 2:16
“... manusia tidak dibenarkan oleh perbuatan hukum Taurat, tetapi hanya oleh iman dalam Kristus Yesus.”
-
Ibrani 11:1
“Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.”
❤️ Aplikasi bagi kita:
- Iman berarti percaya dan bergantung penuh kepada Yesus, bukan pada kemampuan atau kebaikan diri sendiri.
- Iman yang sejati akan menghasilkan perubahan hidup, karena orang yang benar-benar percaya akan hidup sesuai dengan imannya.
- Keselamatan kita aman, karena bukan hasil perbuatan kita, tetapi kasih karunia Allah yang kita terima lewat iman.
Jika kamu ingin, saya bisa lanjutkan dengan renungan singkat atau penjelasan hubungan antara iman dan perbuatan baik berdasarkan Efesus 2:10. Mau saya lanjutkan ke sana?
Komentar
Posting Komentar